MEDIA MATA BIND SUMENEP, - Warga Desa Batuan kecamatan Batuan Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, pada Selasa (12/8/2025) digemparkan dengan adanya bau busuk menyengat dari sebuah rumah kontrakan di Desa setempat. Kejadian itu diketahui sekira pukul 17.00 Wib, ditemukan Mayat seorang laki-laki bernama inisial BH, yang diperkirakan sudah meninggal selama 1 (satu) minggu. BH (Korban) diketahui merupakan warga Jl. Poteran No.1 RT/RW 002/005 Desa Bangkal Kecamatan Kota Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Rabu (13/8/2025)
Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S, SH., menyampaikan kronologis kejadian ditemukan Mayat BH (Korban).
Pada hari Selasa tanggal 12 Agustus 2025 sekira pukul 16.30 WIB, Samsul Arifin merupakan tetangga Korban mencium bau busuk di rumah Korban, dan pada saat itu rumah kondisi pintu tertutup semua. Selanjutnya Saksi menginformasikan kepada Saksi Kusnadi yang merupakan perangkat Desa Kasi Kesra Desa Batuan.
Kemudian, Kusnadi bersama dengan kepala Desa Batuan, H Juned, mendatangi rumah kontrakan Korban dan sesampainya di rumah kontrakan Korban, kepala Desa melihat dari jendela dan melihat ada sesosok tubuh sudah dalam keadaan membusuk.
Kemudian, Kepala Desa menghubungi Bhabinsa Desa Batuan, selanjutnya Kepala Desa bersama dengan Babinsa mendobrak pintu dan mendapati Korban sudah dalam keadaan meninggal dengan kondisi sudah membusuk.
Kemudian, Kepala Desa menghubungi Anggota Polsek Sumenep Kota, selanjutnya Kapolsek Sumenep Kota bersama Anggota serta Anggota Polres Sumenep mendatangi TKP dan melakukan olah TKP, serta membawa Korban ke RSUD dr. H. Moh Anwar Sumenep untuk dilakukan otopsi. Namun Keluarga Korban tidak menginginkan Korban untuk dilakukan otopsi atau visum luar dan dalam.
"Keluarga korban tidak berkenan atau menolak untuk dilakukan visum atau otopsi. Dan Korban diketahui menderita penyakit Jantung dan pembuluh darah serta korban masih melakukan pengobatan intensif di RSUD dr. H. Moh Anwar Sumenep. Serta, pihak dari keluarga korban sudah mengikhlaskan kematian korban karena semua sudah takdir dari Tuhan dan tidak ada unsur kesengajaan dari pihak manapun," pungkas AKP Widiarti S, SH.
(Ong)
Posting Komentar
MEDIA MATA BIND