MEDIA MATA BIND JAKARTA – Posko Presisi Polri mulai
mencatatkan capaian program Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam
kebijakan utama transformasi organisasi. Aplikasi e-Rekpro yang diluncurkan
demi mendapatkan SDM Polri yang unggul berhasil menjaring 1.261 peserta.
Penanggung jawab kegiatan 04 Posko Presisi Brigjen Sandi
Nugroho menjelaskan soal program peningkatan kinerja menjadikan SDM Polri yang
unggul. Aksi yang dilakukan dalam kegiatan ini meliputi peningkatan kuantitas
dan kualitas SDM Polri unggul di era Police 4.0 melalui pemantapan program
rekrutmen proaktif dalam proses rekrutmen Polri.
Brigjen Sandi mengatakan, aksi proaktif dalam proses
rekrutmen Polri merupakan bagian rencana aksi 009 dalam aplikasi Posko Presisi
yaitu affirmative action, talent scouting and reward.
Aplikasi e-Rekpro atau Rekrutmen Proaktif sejauh ini
menjaring 1.261 peserta. Masing-masing melalui affirmative action 500
peserta (371 pria dan 129 wanita), penghargaan 40 peserta (30 pria dan 10
wanita) dan talent scouting 721 peserta (472 pria dan 249
wanita).
“Total calon Bintara Polisi yang terjaring melalui program
Rekpro sejumlah 873 pria dan 388 wanita,” kata Brigjen Sandi dalam rilis,
Selasa (27/4/2021).
Brigjen Sandi Nugroho menuturkan, dalam implementasinya
validasi data dilakukan secara bertahap di aplikasi e-Rekpro. Mulai dari ujung
oleh petugas Bhabinkamtibmas langsung di lapangan sampai ke tingkat Mabes Polri
untuk menentukan kelulusan calon anggota.
“Sehingga, di tingkat Mabes dapat terlihat total data
pendaftar yang sudah masuk beserta status pendaftarannya,” jelasnya. Data
pendaftar yang lolos seleksi di tingkat polres selanjutnya akan dilakukan
penjaringan kembali di tingkat polda. Pada halaman admin polda akan terlihat
jumlah data yang terkumpul dari masing-masing polres di wilayah hukum polda
tersebut.
“Dari data ini polres jajaran dapat menginstruksikan petugas
Bhabinkamtibmas untuk melakukan validasi data langsung di lapangan,” jelasnya
merinci.
Data pendaftar yang lolos seleksi di tingkat polda
selanjutnya akan dilakukan validasi akhir untuk menentukan kelolosan pendaftar
sebagai anggota Polri. Sehingga, pada admin Mabes terkumpul seluruh data
pendaftar dari seluruh polda. Dari sini dapat terlihat sebaran data pendaftar
baik dari status pendaftaran, pilihan jalur pendaftaran maupun dari wilayah
polda mana sebaran pendaftar.
Secara filosofis, Brigjen Sandi Nugroho menuturkan bahwa
e-Rekpro memberikan kesempatan bagi putra dan putri terbaik bangsa dapat
mengikuti proses seleksi dengan baik, setelah diberikan pendampingan.
“Proses pendampingan ini diberikan agar para peserta tes
dapat menjalani proses tanpa gagap. Minimal sudah memahami apa saja yang akan
dialami pada saat tes. Sehingga, para peserta dapat mengikuti seleksi secara
optimal,” pungkasnya.
RIYAN
إرسال تعليق
MEDIA MATA BIND