Berlangsung Alot, Diskominfo Sumenep Gelar Sosialiasai Metode Purchasing E-Katalog V-6


MEDIA MATA BIND SUMENEP - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Sumenep menggelar sosialisasi metode e-purchasing melalui platform e-katalog, khususnya dalam pengelolaan balanja publikasi iklan media. 

Forum yang bertajuk Ngopi Bareng Media, digelar di aula Diskominfo Sumenep pada Rabu (10/12) kemaren, berlangsung alot lantaran silang pendapat antar peserta forum belum sepenuhnya menyetujui penerapan purchasing e-katalok versi 6 (V-6), sehingga belum dapat dipastikan metode ini dapat diterapkan sepenuhnya di tahun 2026 mendatang.

Kepala Diskominfo Sumenep, Indra Wahyudi, ST.,MT menyampaikan, sosialisasi ini digelar guna memperkenalkan mekanisme baru belanja iklan media massa melalui sistem e-katalog, sebagai upaya mendorong transparansi, efisiensi, dan akuntabilitas penggunaan anggaran pemerintah daerah.

"Penerapan e-katalog merupakan bagian dari kebijakan nasional dalam memperbaiki tata kelola pengadaan barang dan jasa layanan publikasi media. Diharapkan tahun depan (2026) penerapan purchasing e-katalog untuk pengelolaan pengadaan barang dan jasa media ini dilakukan secara adil, transparan dan akuntabel," ujar Idra Wahyudi berharap.

Menurutnya, melalui e-katalog, OPD dapat memilih layanan media sesuai kebutuhan, sekaligus mencegah potensi penyimpangan anggaran. Semua proses lebih terukur, transparan, dan dapat dipertanggungjawabkan. Media yang terdaftar pun telah melalui verifikasi, sehingga memudahkan kerja pemerintah.

"Diskominfo bersama bagian pengadaan barang dan jasa sekretariat daerah, memastikan akan terus memberikan pendampingan kepada OPD dan media lokal yang ingin menyesuaikan diri dengan sistem baru. Mekanisme ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas kerja sama antara pemerintah daerah dan perusahaan media, sekaligus menghadirkan tata kelola informasi publik yang lebih profesional," tandasnya.

Selain itu, sosialisasi ini menunjukkan komitmen Diskominfo Kabupaten Sumenep untuk menjalankan praktik pengadaan yang modern, efisien, dan sesuai regulasi, sebagai langkah awal optimalisasi anggaran publikasi di 2026.

Dari hasil beberapa dialog dan aspirasi yang diketahui berlangsung alot, menjadi masukan bagi Pemerintah Kabupaten Sumenep, khususnya Diskominfo untuk mengambil langkah strategis dalam pengelolaan belanja publikasi di 2026 mendatang. 

Gelar acara sosialisasi tersebut menghadirkan berbagai pihak diantaranya; Polres Sumenep, Kejaksaan Negeri, perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, perwakilan pelaku media dari sejumlah organisasi insan pers.

(Ong)

Post a Comment

MEDIA MATA BIND

أحدث أقدم